Categories: Genset

FAT vs SAT Genset Baru: Checklist Serah Terima yang Sering Terlewat oleh Project Manager

Dalam dunia industri, kelancaran pasokan listrik menjadi salah satu faktor utama yang menentukan efisiensi operasional. Namun, banyak proyek menghadapi masalah saat tahap serah terima genset karena detail pengujian sering diabaikan. Akibatnya, performa mesin tidak sesuai harapan, bahkan muncul gangguan saat fase awal penggunaan.

Melalui proses Factory Acceptance Test (FAT) dan Site Acceptance Test (SAT) yang tepat, project manager dapat memastikan bahwa genset benar-benar siap digunakan tanpa kendala teknis. Artikel ini akan membahas checklist penting yang wajib diperhatikan saat serah terima genset baru, serta bagaimana memastikan setiap tahap berjalan aman dan terdokumentasi dengan baik.

Periksa Dokumen FAT

Langkah pertama yang sering disepelekan adalah memeriksa dokumen hasil pengujian FAT di pabrik. Tahap ini memastikan bahwa semua spesifikasi dan hasil uji sesuai dengan pesanan proyek.

Beberapa hal yang wajib diperiksa antara lain:

  • Pastikan sertifikat alternator tersedia dan sesuai dengan standar spesifikasi yang dipesan.
  • Periksa kurva Automatic Voltage Regulator (AVR) agar sesuai regulasi dan kestabilan tegangan terjamin.
  • Pastikan skema wiring sudah jelas, terdokumentasi, dan sesuai dengan rancangan awal.

Dengan dokumen FAT yang lengkap, Anda bisa meminimalkan risiko kesalahan teknis saat genset dikirim dan diinstal di lokasi proyek.

Cek Instalasi saat SAT

Setelah tahap pabrik selesai, pengujian di lapangan atau Site Acceptance Test (SAT) menjadi bagian paling krusial.

Beberapa poin penting yang perlu diperhatikan antara lain:

  • Pastikan alignment mesin sudah presisi untuk mencegah getaran berlebih yang bisa merusak kopling atau bearing.
  • Grounding harus memenuhi standar keamanan agar terhindar dari potensi korsleting.
  • Evaluasi sistem ventilasi ruang genset, karena suhu yang terlalu tinggi dapat memperpendek umur komponen mesin.

Sebagai distributor resmi genset, PT Interjaya Surya Megah yang menyediakan INTERGEN genset powered by MWM, MAN, hingga PERKINS, selalu menyarankan agar proses SAT dilakukan bersama teknisi berpengalaman untuk menjamin hasil yang akurat dan aman.

Uji Performa Beban 70% dan 100%

Tahap berikutnya adalah pengujian performa di bawah beban kerja sebenarnya. Dengan menguji pada beban 70% dan 100%, Anda dapat menilai kestabilan sistem secara realistis.

Beberapa hal yang perlu diperhatikan saat uji beban:

  • Pantau apakah tegangan tetap stabil pada dua tingkat beban tersebut.
  • Amati respon governor, apakah mampu menyesuaikan beban dengan halus tanpa fluktuasi berlebihan.

Tes ini bukan hanya formalitas, tapi menjadi bukti bahwa genset dapat bekerja optimal di berbagai kondisi operasional.

Ukur THD dan Hotspot Suhu

Selain performa beban, aspek lain yang tidak kalah penting adalah pengukuran Total Harmonic Distortion (THD) dan pemindaian hotspot suhu menggunakan thermal camera. Langkah ini membantu mendeteksi potensi masalah tersembunyi yang tidak terlihat secara kasat mata.

Dengan mengetahui titik panas sejak dini, tim dapat melakukan tindakan preventif sebelum terjadi kerusakan serius. Pastikan pula seluruh bagian mesin beroperasi dalam rentang suhu yang disarankan oleh pabrikan untuk menjaga efisiensi dan umur genset tetap panjang.

Pahami Aturan Garansi

Setelah pengujian selesai, project manager sering kali mengabaikan hal yang tampak administratif namun sangat penting yaitu aturan garansi. Pastikan Anda mengetahui kapan masa garansi dimulai, apakah dari tanggal commissioning atau dari tanggal serah terima resmi.

Kehati-hatian administratif ini penting untuk mencegah hilangnya hak garansi hanya karena kelalaian dokumentasi. Menyimpan semua bukti uji FAT, SAT, dan laporan instalasi juga akan memperkuat posisi Anda jika di kemudian hari diperlukan klaim.

Simpan Data Baseline

Tahap terakhir yang tak kalah penting adalah mencatat data baseline dari performa awal genset. Data ini akan menjadi acuan utama saat melakukan perawatan, audit, maupun klaim garansi di masa mendatang.

Simpan hasil pengujian seperti frekuensi, tegangan, arus, dan suhu operasi awal sebagai referensi. Dengan memiliki baseline yang terdokumentasi, tim maintenance dapat mendeteksi lebih cepat jika ada penurunan performa pada periode berikutnya.

Kesimpulan

Tahap serah terima genset bukan hanya tentang menerima unit baru, tapi juga tentang memastikan kesiapan sistem secara menyeluruh. Dengan mengikuti panduan di atas, project manager dapat meminimalkan risiko, menjaga efisiensi operasional, dan memastikan investasi genset tetap aman dalam jangka panjang.

FAT dan SAT yang dilakukan dengan teliti juga membantu membangun kepercayaan antara vendor, kontraktor, dan pemilik proyek bahwa setiap unit genset benar-benar siap digunakan sesuai kebutuhan industri.

Arahkan Proses Serah Terima Genset Anda Lebih Aman dan Terdokumentasi

Proses serah terima genset sering kali tampak rumit, tapi bisa berjalan lancar dengan pendampingan profesional. PT Interjaya Surya Megah sebagai distributor resmi genset terpercaya menawarkan layanan pendampingan FAT/SAT untuk memastikan setiap langkah pengujian dan dokumentasi dilakukan sesuai standar. Hubungi tim kami hari ini untuk konsultasi agar proses serah terima genset Anda terdokumentasi dengan baik dan siap beroperasi tanpa kendala.

HEAD OFFICE
Jl. Rungkut Industri III no. 45 Surabaya 60293 – Indonesia

Phone: +623199850000
Fax: +623199851477 
Email: support@interjaya.com 
Facebook: Interjaya Suryamegah
Instagram: Interjaya Suryamegah

Editor Intergen

Recent Posts

SOP Black Start Drill untuk Pabrik: Uji Nyala Tanpa Grid agar SOP Darurat Siap Pakai

Gangguan listrik mendadak bisa menjadi mimpi buruk bagi industri manufaktur dan fasilitas publik. Sekali pasokan…

2 weeks ago

Kapan Waktu Terbaik Load Bank Test untuk Genset Industri?

Bayangkan sebuah pabrik besar yang tiba-tiba padam karena listrik utama terputus. Genset memang siap menjadi…

2 weeks ago

Telat Ganti Filter Genset: Efek Domino ke Overheat, Boros BBM, dan Umur Mesin

Di banyak pabrik atau proyek, genset jadi penyelamat utama saat listrik padam. Tapi sering kali…

3 weeks ago

Mengenal Parallel System pada Genset dan Keunggulannya untuk Industri

Bayangkan saat produksi sedang berjalan penuh, tiba-tiba satu genset mengalami gangguan. Bukan hanya aktivitas yang…

1 month ago

Smart Monitoring Genset: Solusi Cerdas untuk Efisiensi Operasional

Bagi banyak perusahaan, genset bukan lagi sekadar sumber energi cadangan, melainkan aset penting yang memastikan…

1 month ago

Kenapa Genset Harus Punya Sertifikat Laik Operasi (SLO)?

Genset wajib memiliki Sertifikat Laik Operasi (SLO) karena menjadi bukti legalitas dan standar keamanan yang…

2 months ago

This website uses cookies.