Ada berbagai macam komponen genset yang setiap komponennya tentu memiliki fungsi masing-masing. Genset merupakan perangkat yang sering digunakan oleh para pelaku usaha untuk mengantisipasi terjadinya pemadaman listrik.
Ada berbagai macam merk genset di pasaran. Harganya juga tentunya bervariasi tergantung dari merek dan daya yang Anda ingin digunakan. Jika Anda memiliki sebuah usaha dan mengharuskan menggunakan listrik maka sangat disarankan untuk membeli genset. Pastikan genset Anda menggunakan mesin genset dari merek berkualitas, diantaranya MAN, Perkins, MWM, dan masih banyak lagi.
Genset ini sangat berguna ketika sedang terjadi pemadaman listrik. Usaha yang Anda jalankan tetap bisa berjalan karena genset bisa menghasilkan listrik. Selain karena alasan pemadaman biasanya seseorang membeli genset yaitu karena ingin menghemat biaya pengeluaran.
Banyak orang menganggap jika menggunakan genset biaya yang dibutuhkan lebih hemat dibandingkan menggunakan listrik. Oleh karena itu banyak pelaku usaha menggunakannya sebagai salah satu cara untuk menghemat biaya operasional.
Cara Kerja dari Mesin Genset
Secara sederhana genset dapat diartikan sebagai sebuah perangkat yang mengubah energi mekanik dari luar menjadi sebuah energi listrik. Akan tetapi sebenarnya genset tidak benar-benar menciptakan energi listrik.
Lebih tepatnya yaitu genset memaksa terjadinya aliran listrik pada kawat lilitan. Proses kerja generator dimulai dengan mengaplikasikan energi gerak atau mekanik pada rotor, yang bisa berasal dari aliran air pada turbin atau angin. Ketika rotor berputar, interaksi dengan medan magnet pada stator terjadi, mengakibatkan perubahan medan magnet di kedua bagian. Perubahan medan magnet pada stator menyebabkan perubahan medan listrik, memungkinkan arus listrik mengalir melalui kumparan pada stator.
Arus listrik yang dihasilkan dikumpulkan dan dikontrol oleh pengumpul dan pengatur untuk memastikan konsistensi tegangan dan arus. Arus listrik ini kemudian dialirkan melalui kabel ke beban seperti lampu, mesin, atau perangkat elektronik lainnya. Beban ini menarik arus listrik dari generator, membuat rotor terus berputar sehingga terjadi aliran arus listrik terus menerus.
Baca juga: Cara Kerja Radiator Genset Diesel Sebagai Pendingin Mesin
11 Macam Komponen Genset dan Fungsinya
Jika Anda berniat untuk membeli genset tidak ada salahnya untuk mempelajari berbagai macam komponen yang ada pada genset dan juga fungsinya. Berikut beberapa komponen sebagai unsur utama penyusun genset.
1. Mesin

Mesin merupakan salah satu komponen paling penting dalam sebuah genset. Biasanya sebuah mesin disesuaikan dengan bahan bakar yang digunakan, kegunaan mesin di sini yaitu untuk menggerakkan generator.
Ada genset yang menggunakan kapasitas mesin kecil. Akan tetapi jika ingin menghasilkan daya yang besar sangat disarankan untuk membeli genset yang memiliki kapasitas mesin besar.
- Fungsi mesin: untuk menggerakkan generator.
2. Alternator

Secara sederhana alat ini berfungsi untuk mengubah energi mekanik menjadi aliran listrik. Jadi ini merupakan alat yang akan menghasilkan energi listrik ketika mesin digerakkan.
Di dalam sebuah alternator terdapat sebuah stator dan rotor. Kedua benda tersebut yang akan menghasilkan medan magnet yang nantinya akan menghasilkan output berupa listrik. Ini merupakan komponen pada genset yang sangat penting dan jika rusak maka genset tidak bisa digunakan.
- Fungsi alternator: untuk mengubah energi mekanik menjadi aliran listrik
Baca juga: Apa Beda Generator dan Alternator Secara Mendasar?
3. Tangki dan bahan bakar

Seperti mesin pada umumnya, untuk menggerakan genset dibutuhkan bahan bakar. Oleh karena itu terdapat komponen berupa tangki dan bahan bakar.
Biasanya genset tidak memiliki tangki bahan bakar yang terlalu besar. Kecuali jika memang Anda membeli genset dengan kapasitas besar. Sebenarnya lebih menguntungkan menggunakan tangki dengan ukuran besar agar saat genset menyala bisa bertahan lama.
- Fungsi tangki: sebagai tempat mengisi bahan bakar.
- Fungsi bahan bakar: untuk menyalakan mesin. Beberapa contoh bahan bakar untuk genset: Bensin, solar, gas dan turbin.
4. Valve

Valve adalah katup keluar masuknya zat dari mesin. Secara umum zat ini bisa berupa cairan seperti minyak atau udara.
- Fungsi valve pada genset: sebagai pengatur masuknya campuran udara dan bahan bakar ke ruang bahan bakar serta mengatur pembuangan gas hasil sisa pembakaran ke udara luar
5. Pompa

Komponen genset selanjutnya yaitu pompa. Komponen satu ini berguna untuk mengatur distribusi bahan bakar ke dalam mesin. Alat ini sangat berguna agar bahan bakar bisa terdistribusi dengan baik.
- Fungsi pompa: pada dasarnya setiap pompa pada genset berguna untuk mengatur distribusi bahan bakar. Beberapa contoh pompa di dalam genset yaitu pompa penyemprot bahan bakar, ada pompa bahan bakar, pompa tangan bahan bakar
Baca juga: Bagaimana Cara Mengurangi Konsumsi Bahan Bakar Generator?
6. Sistem pendingin

Seperti mesin pada umumnya dibutuhkan suatu mesin pendingin yang baik untuk menjaga agar tidak terjadi overheat. Ketika Anda memiliki sebuah genset sangat disarankan untuk mengecek sistem pendinginan secara berkala. Kipas termasuk bagian dari sistem pendingin genset
- Fungsi sistem pendinginan: Menjaga mesin genset supaya suhunya stabil dan tidak overheat.
7. Switch Output Otomatis

Switch Output Otomatis atau saklar ini disesuaikan model dan laju keluaran dengan kendali manual. Fungsinya untuk melindungi alternator. Namun untuk genset kendali otomatis, alternator terlindungi oleh kontaktor.
- Fungsi Switch Output Otomatis: melindungi alternator
8. Control Panel/ Sistem Pengendali

Setiap genset biasanya memiliki panel control/ sistem kendali otomatis dan manual. Sistem kendali ini berfungsi untuk mengendalikan operasi pada mesin genset. Adanya sistem kendali manual berguna untuk mengurangi kemungkinan malfungsi pada sistem kendali otomatis
- Fungsi sistem kendali: untuk mengoperasikan genset.
9. Peredam Suara

Peredam suara genset dipasang untuk mengurangi suara bising yang ditimbulkan. Tergantung besar ukuran genset dan juga mereknya, biasanya peredam ini berupa box atau rangka untuk menutup genset. Ada juga pengguna yang membuatkan ruangan khusus untuk meletakkan genset, kemudian dipasang peredam suara tambahan.
- Fungsi peredam suara: Mengurangi suara bising saat genset menyala.
Baca juga: Tips Meredam Suara Bising Genset dengan Efektif
10. Peredam Getaran

Pada umumnya genset sudah dilengkapi dengan bantalan yang berfungsi sebagai anti-getaran. Peredam getaran atau isolasi getaran artinya adalah mesin pembangkit listrik ini dilengkapi dengan bantalan meminimalkan getaran yang diterima dari kinerja mesin yang sedang jalan. Penempatannya berada di dasar motor atau di alas mesin.
- Fungsi peredam getaran: Mengurangi getaran yang ditimbulkan oleh genset. Getaran mesin bisa menimbulkan lantai ikut bergetar sehingga membuat benda sekitar ikut bergetar. Genset yang tidak diberi peredam bisa membuat genset tersebut berpindah dan akhirnya jatuh.
11. Sistem Kelistrikan Motor dan Speed Level

Beberapa contoh sistem kelistrikan yaitu motor starter elektrik, baterai, sensor, dan perangkat alarm. Sedangkan speed level merupakan perangkat mekanis yang dirancang untuk mengubah atau mempertahankan kecepatan mesin. Kecepatan mesin berhubungan langsung dengan mesin alternator. Kecepatan ini berbanding lurus dengan horse power yang keluar untuk menghasilkan listrik.
- Fungsi sistem kelistrikan motor: sebagai kontrol terhadap tanda-tanda vital seperti tekanan oli, saklar suhu, pengisian daya motor dan aki.
- Fungsi sistem speed level: untuk mengubah dan mempertahankan kecepatan mesin.
Masih ada beberapa komponen lain dari sebuah genset selain beberapa unsur utama di atas. Tapi setidaknya ketika akan membeli genset Anda harus memperhatikan beberapa komponen genset yang telah disebutkan di atas.
Cara Merawat Komponen Pada Genset
Merawat komponen genset merupakan hal penting untuk memastikan kinerja genset optimal dan bisa berumur panjang di setiap bagian komponennya. Rutin memeriksa dan membersihkan komponen seperti filter udara, filter oli, dan sistem pendingin akan memastikan bahwa genset tetap beroperasi dengan efisiensi tinggi.
Selain itu, memastikan konektivitas dan kelenturan kabel serta menjaga suhu komponen saat bekerja dalam batas yang aman juga merupakan bagian penting dari perawatan komponen genset. Berikut 3 tips merawat genset:
- Gunakan checklist perawatan mesin secara berkala. Beberapa komponen ada yang memang waktunya harus diganti sebelum rusak seperti diantaranya valve, aki atau baterai dan lainnya.
- Bersihkan selalu part atau komponen yang kotor. Pada bagian kipas atau peredam getaran seringkali kotor terkena debu.
- Perbaikan komponen pendukung seperti kabel. Stok beberapa komponen agar ketika terjadi kerusakan yang mendadak, bisa segera diganti dan genset bisa menyala secepatnya.
Baca juga: Penyebab Genset Cepat Rusak dan Cara Merawatnya
Dengan merawat komponen dengan baik, genset akan tetap dapat diandalkan dalam mendukung berbagai kebutuhan listrik Anda.
Apabila Anda sedang mencari genset dengan kualitas terbaik dan harga terjangkau PT Interjaya Surya Megah adalah jawaban untuk Anda. Sebagai distributor resmi Genset di Indonesia, kami menjual berbagai macam genset seperti Genset MWM, MAN, Perkins, Cummins, Mitsubishi, dan Lombardini. Segera hubungi dan konsultasikan kebutuhan genset Anda bersama kami.
Comments are closed.